top of page

Inong

Spanduk 1x4 m.jpg
inong​​

​31 November 2018
20:30 WIB 

 

​Pentas Inong digelar tepat di Pelataran Misbar Bekraf Sabang Fair. Pentas inong di garap dengan konsep dasar Painting In Dance dan dikombinasi dengan beberapa teknis media lainnya. garapan yang memainkan penari 80 Orang, Pemusik 20 Orang Dokumentasi 15 Orang dan 30 Crew lainnya. Inong, diambil dari Bahasa Aceh yang berarti "Perempuan" dimana Perempuan tidak hanya dilihat secara wujud dari sisi Humanity, namun juga di simbolkan sbagai alam sekitar yang begitu kaya akan alam hutan dan laut. Sabang Sebagai Salah Satu Kota ter-ujung ter-luar dan berada tepat di Perbatasan antara indonesia dengan Laut Hindia berdekatan dengan Nikobar Andaman, ini juga membuat pulau ini sering di singgahi Kapal-Kapal Pesiar Mancanegara.

sket bersama.jpg
a1.jpg
a4.jpg
a6.jpg

"Preh Surunee"

31 May 2019, Banda Aceh


Preh Surunee adalah istilah yang sangat familiar terdengar di Aceh pada menit-menit berbuka puasa di bulan Ramadhan, Preh dalam bahasa Indonesia Artinya Menanti, sedangkan Surunee adalah Suara Sirine yang melengking bersahutan dari corong mesjid terdekat. Pada kesempatan kali ini sekawan rakan-rakan perupa Aceh yang berada di Banda Aceh bersepakat mengambil waktu untuk mengadakan kegiatan Melukis Bersama di bantaran Krueng Aceh, tepat di seberang Mesjid Keuchik Leumiek yang berada tak jauh dari jembatan Beurawe. Kegiatan "Preh Surunee" melukis bersama ini diserangkaikan dengan buka puasa bersama dalam suasana silaturrahmi ntar perupa. Tema pilihan "Mesjid Keucik Leumiek" yang dilatari sungai Aceh yang indah serta kisah berdirinya bangunan ini diangkat adalah sebagai salah satu bentuk respect atas gagasan yang mampu diwujudkan oleh pendirinya dengan sempurna, hingga dengan keberadaan Mesjid ini wajah kota Banda Aceh dapat kita nikmati dengan citarasa keunikannya secara fungsi maupun nilai estetiknya.... Sampai Ketemu esok Sore... Salam Visual Art....

​
 

a8.jpg
a7.jpg

suasana kegiatan Melukis Bersama "Preh Surunee", Team RI001, Apotek Wareuna dan Kana Art Institute di tepi Krueng Aceh. Suasana kekeluargaan adalah khas dari seluruh rakan Lukis bersama ini sudah menjadi tradisi setiap kegiatan berlangsung. Keakraban dan saling melengkapi satu samalain sudah terjalin sejak 9 tahun lalu, Iswadi Basri, Olex, Tauris Mustafa, Aulia Alfaraby, Munzir Siron, Cherli Julianda, Dey, Jimmi (yang tak hadir yang juga sebagai penggagas Lokasi), rakan media yang turut berhadir , Aduen Sulaiman Juned sebagai Tamu kehormatan serta Ramadhany Anastasia Selaku Direktur Kana Art Institute, Fadhlan Bachtiar sebagai Admin, serta seluruh teman yang juga tak sempat Hadir untuk turut memeriahkan Kegiatan Ini.  

Objek Mesjid Keuchik Leumik dari seberang sungai adalah pilihan yang di fokus Ramadhan Kali ini, namun silaturrahmiadalah hal yang paling di tuju melalui kegiatan Melukis ini. Angkat respect yang sebesar-besarnya buat seluruh rekan, Komunitas Apotek Wareuna & RI001 yang merupakan wadah berkumpul keluarga besar Senirupa Aceh yang selau menjadi sentra tempat berbagi suka duka dalam berkesenian di tanah Aceh Tercinta. Lavorvo...

bottom of page